Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
JENAK

Zsa Zsa, Anjing Buruk Rupa

Foto : KORAN JAKARTA/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Saya sering tepesona, dan saya berusaha memiliki-dalam arti memberi nama, beberapa ekor kucing yang bisa pergi atau datang sesuka hatinya. Hanya saat tertentu dibawa ke dokter karena sakit atau luka atau perlu disterilkan.

Pada beberapa kesempatan ada juga pertemuan para pencinta binatang peliharaan dalam suatu acara dan kita bisa saling bertukar pengalaman mengenai bagaimana mengadopsi, bagaimana memahami "anjing bukan lauk pauk". Mereka binatang peliharaan, bukan untuk disantap.

Zsa Zsa, anjing buruk rupa itu bernasib baik. Bukan semata karena menang di festival, melainkan karena di tempat lain anjing mengalami penyiksaan, penyembelihan. Yang paling menge_ rikan di Yulin, wilayah Guangxi, Cina, di mana di sana ada "musim" pesta besar menyantap daging anjing yang jumlahnya bisa ratusan ribu ekor saat berlangsungnya.

Disayangkan karena anjing itu tidak diternakkan, berarti hasil penangkapan, pencurian. Yang mengalami penyiksaan ketika diculik, dikarungi,diseret, pindah dari tempat satu ke tempat penjualan lain. Belum lagi kalau menyimpan bibit penyakit. Berbagai upaya dilakukan untuk menghentikan kuliner huk-huk ini, walau belum sepenuhnya berhasil.

Juga di tempat lain. Namun kesadaran untuk tidak makan daging anjing atau kucing sudah mulai menyebar. Termasuk adanya tempat penampungan binatang yang tak terurus. Walau memang masih sangat terbatas.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top