Wisatawan Mancanegara yang Berkunjung ke Sulsel Turun 79,90 Persen

MAKASSAR- Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke provinsi itu sepanjang 2020 turun 79,90 persen menjadi 3.573 orang, dari sebelumnya sejumlah 17.771 orang pada 2019.

Kepala BPS Sulsel Yos Rusdiansyah saat merilis catatan peristiwa sepanjang 2020 secara virtual, Jumat (5/2), mengatakan, pandemi COVID-19 telah membuat segalanya menjadi anjlok di semua sektor.

"Untuk kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulsel itu turun hampir 80 persen dan itu karena adanya pandemi COVID-19 yang terjadi di hampir semua negara termasuk kita di Indonesia," ujarnya seperti dikutip dari Antara

Yos Rusdiansyah mengatakan, kasus pertama COVID-19 di Sulsel pada Maret 2020 dan sejak adanya penularan virus Corona baru itu, tingkat kunjungan wisatawan mulai menurun hingga akhirnya kebijakan pembatasan kunjungan luar negeri dibatasi.

Pada Mei hingga Desember 2020, kunjungan turis sudah tidak ada sama sekali karena kebijakan setiap negara untuk melarang rakyatnya melakukan perjalanan keluar negeri.

"Jadi sejak Mei hingga Desember 2020 itu tidak ada wisman yang datang ke Sulsel. Tapi pencatatan kami ternyata ada satu orang di bulan November 2020, tapi saat ditelusuri ternyata itu warga Indonesia yang masuk melalui pesawat kargo dari Jepang," katanya.

Selain itu, untuk tingkat penghunian kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Sulawesi Selatan. Kondisi Desember 2020 mengalami kenaikan 12,26 poin dibanding bulan sebelumnya.

"Dari 42,56 persen pada November menjadi 54,82 persen pada Desember 2020," tambahnya.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel klasifikasi bintang di Sulawesi Selatan selama Desember 2020 masing-masing adalah 2,42 hari dan 1,51 hari.bud/E-9