Wisata Religi, Keistimewaan Masjid Cheng Ho Surabaya
Ada taman kanak-kanak, lapangan olah raga, kantor, kursus bahasa mandarin dan kantin di gedung masjid. Dengan begitu, wisatawan dan khususnya yang tinggal di sekitar masjid bisa mendapatkan lebih banyak manfaat dari tempat ini. Selain aktif dijadikan sebagai tempat ibadah sehari-hari dan hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, berbagai kegiatan bakti sosial kerap digelar di sini, seperti pembagian makanan dan donor darah.
Nama masjid ini merupakan penghormatan kepada Cheng Hao, yang merupakan laksamana Muslim Tionghoa. Pada abad ke-15 (1368-1643) Dinasti Ming, orang Tionghoa dari Yunnan mulai berdatangan untuk menyebarkan agama Islam, terutama di pulau Jawa.
Laksamana Cheng Ho adalah nama yang harum dikenal di berbagai wilayah Nusantara, terutama Pulau Jawa. Cheng Ho adalah laksamana laut asal Provinsi Yunnan, Tionghoa. Saat melakukan ekspedisi ke Indonesia, Cheng Ho turut menyebarkan Islam di berbagai wilayah.
Untuk mengenang perjuangan dan dakwah Laksamana Cheng Ho dan warga Tionghoa muslim yang juga ingin memiliki sebuah masjid dengan gaya Tionghoa, maka pada tanggal 13 Oktober 2002 diresmikan Masjid dengan arsitektur Tionghoa ini. arn
Redaktur : Aris N
Komentar
()Muat lainnya