WHO Sebut Bedak Tabur Mungkin Penyebab Kanker
IARC mengatakan ada banyak penelitian yang secara konsisten menunjukkan peningkatan angka kanker ovarium pada wanita yang menggunakan talk pada alat kelamin mereka.
Badan tersebut mengatakan ada banyak penelitian yang secara konsisten menunjukkan peningkatan angka kanker ovarium pada wanita yang menggunakan talk pada alat kelamin mereka. Tetapi tidak dapat dikesampingkan kemungkinan talk dalam beberapa penelitian terkontaminasi asbes penyebab kanker.
"Peran kausal talk belum dapat dipastikan sepenuhnya", menurut temuan lembaga yang dipublikasikan di The Lancet Oncology.
Ahli statistik di Universitas Terbuka Inggris yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut, Kevin McConway, memperingatkan bahwa untuk evaluasi IARC, "interpretasi yang paling jelas sebenarnya menyesatkan".
"Badan tersebut hanya ingin menjawab pertanyaan apakah zat tersebut berpotensi menyebabkan kanker, dalam beberapa kondisi yang tidak dijelaskan oleh IARC," katanya.
"Karena penelitian tersebut bersifat observasional dan tidak dapat membuktikan hubungan sebab akibat, tidak ada bukti kuat bahwa penggunaan talk menyebabkan peningkatan risiko kanker," tambahnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya