Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Waspadai Hujan Disertai Angin Kencang di Blitar

Foto : ANTARA/ HO-Polres Blitar Kota

TNI/Polri di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, ikut membantu memperbaiki rumah warga setelah rusak akibat pohon tumbang. Hujan disertai dengan angin kencang membuat banyak pohon tumbang hingga mengenai rumah warga.

A   A   A   Pengaturan Font

Blitar - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mengimbau warga agar mewaspadai bencana dampak dari ElNinoseperti hujan yang disertai angin kencang.

Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ivong Bettryanto mengatakan potensi terjadinya bencana memang ada, terlebih lagi masih terpengaruh dampak dari El Nino.

"Sekarang ini memang masih dampak dari El Nino. Prakiraan dari BMKG musim hujan mulai pertengahan Januari 2024. Kami terus perbaharui informasi setiap hari, karena memang dampak dari El Nino ini berkepanjangan," katanya di Blitar, Selasa.

Menurut dia, El Nino merupakan bencana hidrometeorologi atau bencana yang diakibatkan oleh iklim. Bencana itu beragam, seperti banjir, tanah longsor, gerakan tanah, hujan disertai angin kencang, pohon tumbang, hingga kekeringan.

Ia mengatakan, hujan yang terjadi di wilayah Kabupaten Blitar juga harus diwaspadai, sebab juga berpotensi terjadinya angin kencang. Dari laporan yang masuk, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan rumah warga, pohon dan bangunan lainnya terdampak.

Laporan berasaldari sejumlah daerah di Kecamatan Wlingi, Nglegok, serta Udanawu, pada Senin (25/12). Terjadi hujan disertai angin kencang, puluhan rumah warga rusak, pohon tumbang mengenai rumah, kandang, dan kendaraan milik warga, serta berbagai laporan lainnya.

Ia mengatakan, potensi bencana itu terjadi antara Desember 2023 hingga Februari 2024. Kendati sudah ada hujan, sesuai dengan prakiraan BMKG, musim hujan baru terjadi pada pertengahan Januari 2024.

"Prakiraan pertengahan Januari 2024. Yang jelas, kami siaga menghadapi bencana hidrometeorologi ini," kata dia.

Sementara itu, Kapolsek Nglegok Iptu Nurbudi Santosa mengatakan ia dengan anggota dan tim gabungan lainnya juga langsung membantu warga membersihkan lingkungan imbas pohon tumbang. Akibat kejadian itu, rumah warga mengalami kerusakan.

"Kami dari TNI/Polri serta masyarakat bersama-sama membersihkan dan membantu warga. Kami benahi, pohon tumbang kami bersihkan," kata dia.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk berhati-hati jika terjadi hujan deras. Apalagi, saat ini baru awal musim hujan.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top