Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Warga Sukabumi Diimbau Waspadai Dampak La Nina

Foto : ANTARA/Dok/Aditya Rohman

Bencana tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jabar beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Sukabumi - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mengimbau kepada warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kejadian bencana yang dipicu oleh La Nina.

"Pengaruh La Nina sudah dirasakan di Kabupaten Sukabumi, di mana sejak awal Juli hujan lebat turun setiap hari dengan durasi yang cukup panjang baik dari pagi maupun siang hingga menjelang malam," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim di Sukabumi, Rabu.

Menurut Medi, dengan tingginya intensitas hujan tentunya berpotensi terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, angin kencang atau puting beliung dan pergerakan tanah.

Maka dari itu, warga diimbau untuk melakukan mitigasi bencana atau antisipasi sejak dini untuk meminimalisasikan dampak jika terjadi bencana. Adapun pencegahan atau antisipasi terjadinya bencana yakni membersihkan saluran air atau drainase.

Kemudian memangkas ranting pohon yang berada di dekat rumah maupun jaringan atau kabel listrik, membersihkan talang atau rumah. Selanjutnya jika rumahnya berdekatan dengan tebing tanah warga bisa memasang bronjong atau alat penahan tanah serta memasang talang air sehingga airnya bisa diarahkan ke tempat yang relatif aman untuk mencegah terjadinya bencana longsor.

Selain itu, warga yang tinggal di daerah yang perbukitan atau dataran tinggi maupun di bantaran sungai untuk selalu waspada serta memantau kondisi daerahnya dan mengenali potensi-potensi terjadinya bencana.

"Alangkah baiknya warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai atau dataran tinggi jika hujan lebat disertai angin kencang melanda dan berpotensi terjadi bencana untuk mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman untuk meminimalisasikan dampak apabila bencana benar-benar terjadi," tambahnya.

Di sisi lain, Medi mengatakan menghadapi fenomena La Nina ini pihaknya sudah melakukan mitigasi bencana kemudian mengerahkan dan menyiagakan petugas penanggulangan bencana di setiap kecamatan.

Pengerahan petugas tersebut dalam upaya mempercepat penanggulangan bencana untuk mengurangi dampak kerugian. Pihaknya juga meminta kepada warga untuk berperan aktif memberikan informasi jika di daerahnya berpotensi atau terjadi bencana agar bisa dengan cepat ditangani.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top