Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perang Narkoba

Warga Ragu dengan Program Duterte

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

MANILA - Rasa tidak percaya publik terhadap program pemberantasan narkoba Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, makin meningkat pasca-operasi kepolisian akhir pekan lalu yang menyebabkan 15 orang tewas, termasuk seorang wali kota dengan tuduhan terlibat perdagangan narkoba.

Kejadian itu semakin meningkatkan kecurigaan masyarakat bahwa peristiwa pertumpahan darah itu merupakan eksekusi yang disamarkan sebagai penegakan hukum yang sah.

Namun, polisi tetap mengabaikan suara sumbang masyarakat dengan mengatakan bahwa mereka akan terus mengejar sejumlah pejabat lainnya yang oleh Duterte telah diidentifikasi sebagai "politisi narco". Wali Kota Ozamiz City, Reynaldo Parojinog, sebuah kota di Filipina selatan, terbunuh bersama istri dan lima orang lain di rumahnya, Minggu (30/7).

Polisi beralasan bahwa petugas keamanan penjaga rumah itu menembaki mereka saat aparat mencoba mengajukan surat perintah penggeledahan, yang mengakibatkan tujuh orang tersebut tewas dalam peristiwa baku tembak.

Pembantaian
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top