Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Warga Kota Tangerang Diimbau Tidak Tes Usap Sendiri

Foto : ANTARA/Fauzan

Petugas kesehatan melakukan tes usap PCR kepada warga di Pasar Anyar, Kota Tangerang, Banten.

A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Provinsi Banten mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melaksanakan tes usap antigen secara sendiri karena bisa memberikan hasil tak akurat saat pengambilan spesimen.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni dalam keterangan di Tangerang, Rabu (23/2), menuturkan imbauan ini sejalan dengan Keputusan Menteri Kesehatan 446/2021 yang mengatur bagaimana ketentuan dan prosedur tes cepat berbasis antigen yang tidak bisa dilakukan secara sendiri.

"Hal ini juga bisa memiliki potensi penularan Covid-19. Karena, limbah dari pemeriksaan swab (tes usap) sendiri dibuang menjadi sampah rumah tangga, yang seharusnya ditangani sesuai mekanisme penanganan limbah infeksius," katanya.

Ia mengatakan kegiatan tes usap antigen secara sendiri juga berpotensi terjadinya pendarahan saat melakukan usap yang bisa saja melukai pembuluh darah di rongga hidung. Tak sedikit kemungkinan juga terjadinya patah atau tersedak hingga tertelan.

"Pada saat melakukan swab dan tidak memahami anatomi tubuh, bisa terjadi tangkai swab patah dan menyebabkan rasa sakit dan menimbulkan masalah kesehatan baru," kata dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top