Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Kamis, 26 Okt 2023, 00:56 WIB

Warga Harus Selalu Waspada, Sukabumi Dilanda Bencana Angin Puting Beliung

Salah seorang warga di Kampung Cisasah, RT 03/08, Desa Tugubandung, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Jabar saat menunjukan bagian atap rumah yang rusak akibat diterjang angin puting beliung pada Rabu, (25/10).

Foto: Antara/Aditya Rohman

Sukabumi - Warga harus selalu waspada, Dua kecamatan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dilanda bencana angin puting beliung pada Rabu, (25/10) yang mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak pada bagian atap.

"Bencana angin puting beliung tersebut terjadi di Kecamatan Kabandungan dan Parakansalak," kata Humas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Sandra Fitria di Sukabumi, Rabu.

Adapun data yang dihimpun dari BPBD, untuk di Kecamatan Kabandungan bencana angin puting beliung terjadi di dua desa yakni Desa Kabandungan dan Tugubandung.

Kejadian bencana angin puting beliung di Desa Kabandungan tepatnya di Kampung Sampalan, RT 028/11 mengakibatkan satu rumah yang dihuni lima jiwa rusak pada bagian atap. Kemudian untuk di Desa Tugubandung tepatnya di Kampung Cisasah, RT 03/08, bencana serupa mengakibatkan satu rumah yang dihuni lima jiwa rusak pada bagian atap.

Sementara, untuk di Kecamatan Parakansalak tepatnya di Kampung Cikawung, RT 02/04, Desa Sukatani, bencana yang terjadi tidak hanya anginputing beliung saja tetapi juga pergerakan tanah yang mengakibatkan satu rumah yang diisi tiga jiwa rusak pada bagian atap dan dinding.

Menurut Sandra, seluruh warga yang terdampak bencana sudah mendapatkan penanganan. Bencana yang dipicu oleh cuaca ekstrem yakni hujan deras disertai angin kencang ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka serta tidak penyintas yang mengungsi.

Di sisi lain, pihaknya mengimbau kepada warga untuk selalu waspada dengan kondisi cuaca seperti sekarang ini yang bisa berubah dengan cepat awalnya cerah tiba-tiba turun hujan deras.

Redaktur: Marcellus Widiarto

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.