Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perkuat Persatuan

Warga dan Media Sinergis Melawan Hoaks

Foto : ANTARA/ANIS EFIZUDIN

KIRAB BUDAYA - Sejumlah seniman menampilkan tarian topeng ireng saat Kirab Budaya Dharma Warta, di padepokan Gunung Tidar, Potrosaran, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (7/2).

A   A   A   Pengaturan Font

MAGELANG - Media sebagai pilar demokrasi harus makin kuat keberadaannya. Hal itu dibutuhkan agar pers bersama-sama masyarakat dapat membangun Indonesia ke depan yang lebih sehat dan tetap berkebudayaan dengan terus melawan hoaks.

"Mari melawan hoaks. Kami harapkan arif dan bijaksana menggunakan media sosial (medsos) karena hoaks memecah belah kerukunan dan persatuan masyarakat," kata Pimpinan Ponpes API Tegalrejo yang juga budayawan setempat, KH Muhammad Yusuf Chudlori, pada acara kirab budaya, di Magelang, Kamis (7/2).

Masyarakat dan para wartawan melakukan kirab budaya Dharma Warta di Kampung Potrosaran, Kelurahan Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, Jawa Tengah. Kirab digelar dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional 2019. Kegiatan ini diprakarsai Padepokan Gunung Tidar pimpinan Es Wibowo.

Sejumlah anggota grup kesenian dari beberapa sekolah turut dalam kirab dengan mengenakan pakaian tradisional masing-masing. Mereka berjalan kaki dari halaman padepokan yang juga rumah tinggal Es Wibowo itu, melewati jalan-jalan kampung setempat, taman kota di Tepi Jalan Ahmad Yani Kota Magelang, dan menyusuri jalan setapak tepi Kali Kuto (sodetan Kali Manggis) Kota Magelang.

Kirab budaya dimulai dengan doa oleh Pimpinan Ponpes Selamat Kota Magelang, KH Abddurrosyid Ahmad. Dalam kirab yang diiringi tabuhan beberapa alat musik gamelan itu, mereka mengusung tumpeng dengan tandu yang dipasangi bendera Merah Putih. Sejumlah orang lainnya membawa tampah berisi buah-buahan dan sayur-sayuran.

Lebih jauh, Yusuf Chudlori mengajak masyarakat dan pers untuk memanfaatkan media arus utama dan media sosial untuk membangun kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara yang lebih baik pada masa mendatang. Ayo dilawan hoaks agar masyarakat sehat lahir dan batin.

Wartakan Kabar Baik

Pimpinan Padepokan Gunung Tidar, Es Wibowo, mengatakan tahun ini kelima kalinya padepokannya memprakarsai peringatan HPN. "Ini penghormatan dan penghargaan kami kepada wartawan. Wartawan sebagai garis takdir profesi, wartawan setia mewartakan kabar baik dan menggembirakan kepada seluruh makhluk hidup," katanya.

Wibowo menyebut wartawan sebagai profesi mulia dan mengedepankan kejujuran, memberikan edukasi kepada masyarakat dunia. Pada kesempatan itu, wartawan setempat Choriroh Kurniawati membacakan puisi karya Es Wibowo berjudul Dharma Warta.

Ketua PWI Kota Magelang, Adidaya Perdana, mengatakan acara budaya berupa kirab Dharma Warta menguatkan motivasi pers di kota itu dalam menjalankan profesinya. "Kami berharap dukungan sinergi wartawan dengan elemen-elemen masyarakat ini terus berlanjut," katanya.

SM/Ant/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top