Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Waduh! Sinar Layar HP Ternyata Punya Dampak Buruk Sampai Seperti Ini

Foto : Pexels | Masha Raymers

Blue light effect

A   A   A   Pengaturan Font

Selain jerawat, kulit kusam juga jadi masalah kulit yang kerap terjadi. Biasanya kulit kusam diawali dengan masalah kulit kering. Namun tak menutup kemungkinan orang dengan jenis kulit berminyak dan kombinasi juga bisa mengalami kulit kusam.

Kulit yang sehat adalah kulit yang memiliki tingkat kelembaban yang cukup. Teksturnya akan terasa kenyal, lembab, halus, dan lembut. Lain halnya jika kulit terasa kasar, kering, dan kusam, hal ini bisa menjadi sinyal bahwa kulitmu sedang dalam keadaan yang tidak baik.

Salah satu penyebab kulit kusam yang paling umum adalah paparan sinar UV matahari. Orang-orang yang tidak rajin menggunakan tabir surya saat sebelum terpapar matahari cenderung mudah memiliki kulit kusam. Tak hanya itu, kebiasaan buruk seperti tidak rutin melakukan double cleansing juga jadi penyebab kulit kusam yang banyak terjadi.

Tapi tau tidak sih kalau ada satu penyebab kulit kusam yang tak banyak orang ketahui. Pada era yang sangat bergantung dengan teknologi, sinar biru yang dikeluarkan oleh berbagai perangkat seperti handphone, laptop, televisi, dan komputer bisa menyebabkan berbagai permasalahan pada kulit. Sayangnya tak banyak orang menyadari hal ini dan hanya berfokus pada perlindungan kulit saat terpapar sinar matahari.

Faktanya, penelitian dari The Journal of Investigative Dermatology telah menunjukkan bahaya sinar biru bagi kulit salah satunya adalah hiperpigmentasi. Kondisi ini lah yang akan membuat kulit menjadi tampak lebih gelap dan kusam. Bahkan pada kondisi yang lebih parah, sinar biru bisa menyebabkan kerusakan DNA.

Untuk menghindari hal ini kamu disarankan untuk menggunakan pelindung saat terpapar sinar biru, seperti kacamata untuk melindungi mata, dan tabir surya untuk melindungi kulit wajahmu. Beberapa merek kecantikan belakangan ini telah memproduksi tabir surya dengan formulasi yang tak hanya mampu melawan bahaya sinar UV, namun juga bahaya sinar biru. Atau kamu bisa memilih tabir surya yang memiliki kandungan antioksidan.

Selain itu kamu juga bisa menjaga jarak antara perangkat-perangkat tersebut dengan kulit wajahmu. Idealnya atur jarak 12 inchi atau setara dengan 30 cm untuk mengurangi efek langsung dari paparan sinar biru.









Editor : Fiter Bagus
Penulis : Vania Taufik Rahmani

Komentar

Komentar
()

Top