Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Vivian Mendesak Negara-negara Kecil Membela Multilateralisme

Foto : Istimewa

Balakrishnan (atas) di New York hingga Jumat untuk serangkaian pertemuan terkait PBB.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan, mengatakan perang di Ukraina adalah momen yang menentukan bagi negara-negara kecil, yang tidak bisa dan tidak boleh tetap pasif.

Dia meminta negara-negara kecil untuk membela sistem multilateral dan hukum internasional, dengan alasan bahwa prinsip-prinsipnya sebagaimana dijabarkan dalam Piagam PBB, bahwa semua negara besar atau kecil, memiliki kesetaraan kedaulatan di bawah hukum internasional, sangat penting untuk kelangsungan hidup mereka.

"Ini membutuhkan posisi yang jelas dan berprinsip," kata Balakrishnan tentang invasi Russia ke Ukraina, di kantor PBB di New York, Kamis (28/4).

"Pelanggaran kedaulatan dan integritas wilayah suatu negara oleh negara lain sama sekali tidak dapat diterima di zaman sekarang ini. Untuk negara-negara kecil, penting bagi kami untuk mengambil posisi berprinsip dan berbicara menentang pelanggaran hukum internasional kapan pun dan di mana pun itu terjadi," kata Balakrishnan.

Seperti dikutip dari straitstimes, dia berbicara pada sesi meja bundar informal tingkat tinggi dari Forum Negara-Negara Kecil, sebuah kelompok informal yang dimulai oleh Singapura pada tahun 1992 agar negara-negara kecil dapat bekerja sama dan memperkuat keprihatinan mereka.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top