Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Divestasi Freeport

Valuasi Saham PT FI Rentan Bermasalah

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Bisa jadi pemerintah saat itu justru berpikir dengan visi ke depan. Rio Tinto secara tidak langsung diminta melakukan eksplorasi di Blok B," tegas Yusri di Jakarta, Minggu (23/12).

Semestinya, imbuhnya, proses akusisi merujuk pada Surat Menteri Pertambangan dan Energi IB Sujana nomor 1826/05/M. SJ/19196 pada 29 April 1996 dan surat Menteri Keuangan nmr S - 176 / MK.04/1996 pada 1 April 1996 oleh Marie Muhammad kepada CEO Freeport Mc Moran.

Dia memaparkan, di situ, tertulis jelas bahwa imbalan atas investasi sebesar 850 juta dollar AS tersebut ialah PT FIC akan mengalihkan 40 persen dari hak perusahaan RTRTZ yang akan didirikan di Indonesia. Itu tidak termasuk hak dan kewajiban yang ada pada tahap ekploitasi pada wilayah kontrak karya blok A.

Sudah Tepat

Sementara itu, Pengamat Energi dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Fahmi Radi justru melihat akusisi itu sesuai harapan. Dijelaskannya, transaksi senilai 3,85 miliar dollar AS itu bukanlah untuk membeli tambang milik bangsa Indonesia sendiri, melainkan untuk membeli saham Freeport McMoRan di PT FI, yang kala itu menguasai mayoritas 90,4 persen.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top