Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sektor Parekraf

Vaksinasi Fokus di Bali dan Bandung

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah berharap program vaksinasi Covid-19 bagi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) dapat berjalan sesuai target. Saat ini, terdapat 34 juta masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor parekraf.

"Bandung menjadi salah satu yang kita prioritaskan selain di Bali untuk mendapat vaksinasi. Harapannya dapat terlaksana pada (bulan) Maret, atau paling tidak pertengahan Maret sudah bisa dimulai. Saya usulkan untuk kick off-nya di Bali, karena Bali yang paling terdampak," ujar Menteri Pariwista dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno dalam siaran persnya saat meninjau Kampus Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung, Jawa Barat, Senin (22/2).

Dia menambahkan Kementerian Kesehatan telah memulai vaksinasi COVID-19 gelombang dua bagi kelompok prioritas penerima vaksin. Program vaksinasi yang akan dilaksanakan pada Maret hingga April mendatang ini akan menyasar beberapa kelompok prioritas penerima vaksin.

Dari sejumlah kelompok prioritas penerima vaksin di gelombang kedua, sektor pariwisata seperti petugas wisata, hotel dan restoran) termasuk di dalamnya.

Selain program vaksinasi dari pemerintah, kata Sandiaga, program vaksinasi mandiri oleh pihak swasta yang saat ini masih dalam tahap pembahasan juga diharapkan dapat menyasar pelaku usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Terkait penanggulangan dampak pandemi di sektor parekraf di Jawa Barat, pihaknya tengah berkoordinasi dengan berbagai institusi keuangan untuk membuat mekanisme yang dapat memudahkan para pelaku ekraf mendapat bantuan likuiditas untuk merestrukturisasi usaha-usahanya.

Optimistis Bangkit

Sandiaga juga melihat ada optimisme untuk kebangkitan sektor parekraf di paruh kedua 2021. Hal tersebut tentunya didorong dengan penerapan protokol kesehatan 3M (mengenakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan) yang ketat.

Selain itu diikuti dengan metode 3T yaitu testing, tracing, dan treatment. Selain program vaksinasi yang tentunya akan berjalan.

"Semoga di paruh kedua tahun ini kita bisa melihat awal dari kebangkitan sektor parekraf," tutupnya.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top