Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Keuangan Negara I Porsi Pembayaran Utang dalam APBN Harus Ditekan

Utang RI Bakal Bengkak Jadi Rp8.669 Triliun pada 2022

Foto : Foto: Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Secara terpisah, Manajer Riset dan Seknas Fitra, Badiul Hadi, mengatakan asumsi utang negara mencapai angka delapan ribu triliun rupiah lebih itu sangat mungkin, karena pemerintah telah memosisikan pembiayaan utang sebagai instrumen kebijakan fiskal untuk mempercepat penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi.

Hal ini nampak jelas dari pembiayaan utang yang meroket tajam dari 402,1 triliun rupiah di 2019 menjadi 1.206,9 triliun rupiah pada 2020. Hal serupa juga dilakukan tahun ini dengan merencanakan pembiayaan utang sebesar 1.177,4 triliun rupiah.

"Pemerintah perlu mengambil kebijakan, mengencangkan ikat pinggang dengan menekan belanja yang tidak memiliki dampak langsung pada penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional, misalnya pembayaran bunga obligasi rekap," katanya.

Jika pemerintah tidak berupaya dari sekarang, bisa jadi ambang batas atas utang yaitu 60 persen dari PDB bisa terlampaui pada akhir 2023. "Ini sangat berbahaya bagi stabilitas keuangan negara," katanya. n SB/ers/E-9


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top