Upaya Driando Menggalakkan Konsumsi Tempe melalui Buku
buku mental tempe
Dia juga menjadi co-founder dan CTO Better Nature,start-upteknologi pangan berbasis di London yang berdedikasi menciptakan sistem pangan yang lebih baik bagi manusia dan planet Bumi. Hingga saat ini, Driando telah menerima 33 penghargaan nasional dan internasional sebagai ilmuwan pangan, ahli tempe, dan wirausahawan.
Dia juga telah memiliki empat paten serta tujuh publikasi yang erat kaitannya dengan tempe. Salah satu di antaranya adalah artikel jurnal ilmiah terlengkap mengenai tempe yang dipublikasi di jurnal nomor satu di dunia dalam kategorifood science(nontahunan) menurut Scopus.
Tak hanya mengisi hari-harinya dengan tempe, Driando juga pelari maraton dan penggubah musik berprestasi. Empat dari enam World Major Marathons berhasil diselesaikannya demi mempromosikan tempe di panggung internasional.
Keluarga Ilmuwan Driando akrab dengan tempe sejak pertama kali bisa mengonsumsi makanan padat. Ibunya memperkenalkannya pada tempe sebagai makanan pendamping ASI dan sejak saat itu, tempe telah menjadi makanan sehari-harinya. Tempe dan sains bukanlah hal asing di keluarga Driando.
Kakeknya, Florentinus Gregorius Winarno, adalah ilmuwan kelas dunia yang dikenal sebagai Bapak Ilmu dan Teknologi Pangan Indonesia dan sangat giat mempromosikan tempe, terutama melalui tulisan-tulisannya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya