Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Untuk Sediakan Gudeg Bagi Wisatawan, Yogyakarta Kembangkan 96 Hektare Kebun Nangka

Foto : Istimewa

Ilustrasi pohon nangka.

A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Gudeg, makanan khas ini sangat digandrungi wisatawan. Namun jarang yang tahu bahwa suplai nangka bahan baku gudeg ternyata bukan dari daerah sekitar. Melainkan didatangkan dari Lampung.

Berangkat dari keprihatinan tersebut, DIY mengembangkan hutan tematik tanaman nangka di lahan seluas 96 hektare di Gunungkidul.

Ibu Gubernur DIY GKR Hemas turun menanam langsung pohon nangka tersebut di area Hutan Tematik Wana Boga, Candi, Karangmojo, Gunungkidul, DIY. Bersama dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Bambang Hendroyono, Bupati Gunungkidul Sunaryanta dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kuncoro Cahyo Aji, penanaman bibit pohon nangka berlangsung pada Sabtu (2/10).

Menurut GKR Hemas, masyarakat DIY membutuhkan nangka untuk menyuplai kebutuhan bahan baku gudheg sebagai makanan yang menjadi salah satu ciri khas DIY. Hal inilah yang mendasari di kembangkannya plasma nutfah nangka, melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY.

"Saya ikut merasa senang, bangga, karena saya sudah ikut melihat dari kebutuhan masyarakat Jogja tentang nangka. Itu untuk gudeg yang ada di Kota Jogja. Ternyata, setelah saya berkunjung ke pasar buah, itu nangka yang ada di 3 kios, semua nangkanyaseko(dari) Lampung. Jadi saya kira memang sudah menjadi kewajiban Pemerintah Daerah DIY untuk membangun dan didukung oleh pemerintah pusat," ungkap GKR Hemas.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top