Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"Umur Milenial" Koran Jakarta

A   A   A   Pengaturan Font

Surat kabar yang berbasis di New York, Amerika Serikat (AS), itu bangkit dari keterpurukan dan akhirnya kini berhasil meraup laba bersih 55,2 juta dollar AS, setelah merugi bertahun-tahun.

Dosen Fikom Universitas Padjadjaran Bandung, Kunto A Wibowo, menilai kemampuan surat kabar seperti NYT menjadi bukti masyarakat tetap membutuhkan produk jurnalistik berkualitas.

Menurut dia, harus dibedakan antara produk jurnalistik dengan produk percetakan. Koran adalah dua produk dijadikan satu, produk percetakan dengan produk jurnalisme.

Yang diramalkan akan mati akibat munculnya media digital itu adalah produk percetakannya. Sedangkan produk jurnalistik hanya ganti platform. Produk jurnalistik bisa beradaptasi dengan platform lain.

"Sebenarnya itu yang terjadi. Jadi, menurut saya, untuk produk jurnalisme, orang mengejar kualitas informasi yang disajikan. New York Times telah membuktikan itu," kata Kunto.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top