Umumkan Nama Anak Kedua

Pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle pada Minggu (6/6) mengumumkan kelahiran anak kedua mereka yang berjenis kelamin perempuan dan diberi nama Lilibet "Lili" Diana Mountbatten-Windsor.
"Nama depannya Lilibet mengacu pada nama panggilan Ratu Inggris, Elizabeth II. Nama tengahnya diberikan sebagai penghormatan bagi neneknya yang juga ibu Harry, Princess of Wales," demikian pernyataan dari Pangeran Harry dan Meghan Markle.
"Dia melebihi dari apa yang pernah kami bayangkan dan kami tetap bersyukur atas cinta dan doa yang kami terima dari seluruh dunia. Terima kasih atas kebaikan dan dukungan Anda yang berkelanjutan selama waktu yang sangat istimewa ini untuk keluarga kami," imbuh mereka.
Bayi Lili, yang berada di urutan ke-8 penerima warisan takhta Kerajaan Inggris itu dan merupakan cicit ke-11 dari ratu Elizabeth II itu, lahir pada Jumat (4/6) di Kota Santa Barbara, California, Amerika Serikat (AS), tempat kediaman dari pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle saat ini.
Tak lama setelah pengumuman kelahiran bayi Lili, juru bicara Istana Buckingham mengatakan bahwa Ratu Inggris dan keluarga Kerajaan Inggris mengungkapkan rasa suka cita mereka atas kabar kelahiran anak perempuan dari pasangan Duke dan Duchess of Sussex.
Ayah dan kakak dari Pangeran Harry yaitu Pangeran Charles dan Pangeran William, juga menuliskan ucapan selamat melalui media sosial Twitter. "Semoga mereka semua baik-baik saja di hari yang amat spesial ini," cuit Pangeran Charles. "Kami turut gembira mendengar kabar kelahiran putri dari Duke dan Duchess of Sussex," tulis Pangeran William.
Selain anggota keluarga kerajaan, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, juga telah melayangkan ucapan selamat pada pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle atas kelahiran anak kedua mereka.
Kabar kelahiran bayi dari pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle juga dirayakan oleh sejumlah media di Inggris dengan tabloid Sun memampangkan judul yang amat besar "OUR LIL' PRINCESS" di halaman depannya.
Pangeran Harry dan Meghan Markle kini tinggal di AS setelah pada awal 2020 mereka memutuskan untuk meninggalkan tugas-tugas kerajaan dan pindah ke Amerika Utara dengan alasan yang mereka ungkapkan sebagai gangguan yang tak tertahankan dan sikap rasis dari sejumlah media Inggris.
Mereka kini tinggal rumah yang baru mereka beli di Montecito, kawasan mewah di Santa Barbara, California. AFP/I-1