Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

UMKM Siap Bangkitan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pandemi Covid-19 memang belum tahu sampai kapan akan berakhir, dan sektor yang paling terhantam adalah sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Untuk dapat keluar dari kesulitan ini diperlukan optimis agar kita akan dapat keluar dari kesulitan ini. Salah satu yang dapat dilakukan adalah mendorong Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk bangkit.

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno dalam Webinar Optimisme Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif #DiIndonesiaAja yang diselenggarkan oleh PT. Pegadaian (Persero) melalui anak Perusahaannya PT. Pesonna Indonesia Jaya yang bekerjasama dengan Gerakan Kreatif Nasional (Gekrafs) pada Sabtu (7/8).

"Kami memprediksi akan ada letupan wisata yang luar biasa dari masyarakat seusai pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) karena mereka ingin berwisata dan membeli produk ekonomi kreatif. Untuk mengantisipasi letupan tersebut, Sandiaga mengajak pemangku kepentingan di ekonomi kreatif dan pariwisata untuk terus melakukan berbagai transformasi menuju digitalisasi, sehingga diharapkan peran sentral dalam peningkatan pendapatan negara, sumber devisa, serta penyerapan tenaga kerja tidak terganggu," kata Sandiaga, Sabtu (7/8).

Dia juga optimistis bahwa dengan berbagai langkah yang selama ini telah dilakukan maka sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tidak terganggu dengan varian baru yang mungkin muncul sehingga dengan mengedepankan protokol kesehatan usai PPKM Level 4 bisa lebih menghadapi kemungkinan terburuk. Untuk ini dirinya berharap dalam paruh kedua 2021 seusai PPKM Level 4 sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akan tumbuh 2,39 persen sehingga bisa menyerap kembali tenaga kerja.

"Untuk mendorong dan mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, Sandiaga mengajak semua pihak termasuk PT Pegadaian untuk bersama-sama menjalankan 3 G, G pertama adalah Gercep atau Gerak Cepat, G kedua adalah Geber atau Gerak Bersama, dan G ketiga adalah Gaspol yaitu garap semua potensi untuk bertahan dan bangkit," kata Sandiaga.

Sementara itu, Direktur PT Pesonna Indonesia Jaya, Sriyani menjelaskan bahwa pihaknya selaku anak perusahaan dari PT. Pegadaian (Persero) mendukung optimisme kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui UMKM. Dipaparkan juga selama Pandemi ini, Pegadaian mencatat kenaikan nasabah aktif untuk produk digital lending yaitu sebanyak 30,77%.

"Kami laporkan, bahwa Pegadaian melalui The Gade sudah merangkul UMKM Ekraf di Jogjakarta untuk merchandise, dimana produk tersebut kita sebar ke The Gade seluruh Indonesia. Dan kedepannya kita akan membuka kerja sama dengan Gekrafs dan Jaringan Pengusaha Nasional (JAPNAS) untuk menjaring lebih banyak lagi produk seru dari UMKM Ekraf dan menu kreatif untuk bisa kita viralkan dan jual melalui 34 titik The Gade seluruh Indonesia," katanya.

Gowes Wisata

Dan untuk membangkitkan semangat optimisme dibidang Pariwisata PT. Pegadaian bekerja sama dengan Gekras mengagas sebuah program bernama Virtual Gowes Wisata (VGW) 2021 yang merupakan adalah sebuah fun bike virtual di 25 kota secara serentak seluruh Indonesia.

"Kami sangat optimis kuota 2.500 peserta VGW 2021 akan dengan cepat terpenuhi, mengingat kegiatan ini adalah kolaborasi banyak pihak. Kami mewajibkan seluruh pesertanya untuk melewati destinasi wisata di masing masing kota, lalu mereka akan upload dengan hastag #VGW2021 serta tagging ke IG The Gade dan Kemenparekraf sebanyak banyaknya. Untuk para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa tabungan emas, logam mulia dan tiket free ngopi selama 4 bulan di The Gade," kata Panitia Pelaksana VGW 2021, Rizky Diansyah.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top