Ulama Tewas di Sebuah Kota Iran yang Sedang Bergolak
Seorang ulama di sebuah masjid Muslim Syiah di kota Zahedan yang bergolak, sebagian besar Muslim Sunni Iran telah ditembak mati. Informasi tersebut disampaikan oleh kantor berita resmi IRNA yang mengatakan, mengancam lonjakan ketegangan sektarian yang memperumit upaya pemerintah untuk menahan kerusuhan yang meluas.
IRNA menyebut ulama yang meninggal itu sebagai Sajjad Shahraki. "Satuan tugas khusus telah dibentuk untuk mengidentifikasi dan menangkap para pelaku," kata Ahmad Taheri, Komandan Polisi Provinsi Sistan-Baluchistan.
Zahedan adalah tempat salah satu hari paling mematikan selama gelombang protes rakyat yang melanda Republik Islam itu sejak kematian Mahsa Amini, 22 tahun, dalam tahanan polisi moral pada 16 September.
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya