Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

UBL Sediakan Beasiswa Bagi Korban Bencana

Foto : Muhamad Ma'rup

Rektor Universitas Budi Luhur, Wendi Usino dan Sestama Basarnas, Abdul Haris Achadi, dalam acara penandatanganan kerjasama UBL dengan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), di Jakarta, Rabu (31/8).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Universitas Budi Luhur (UBL) menyediakan beasiswa kuliah bagi korban bencana dengan nama Program Beasiswa Nusantara UBL. Para penerima beasiswa nantinya menempuh studi S1 Program Studi (Prodi) Manajemen Bencana.

"Program Beasiswa Nusantara UBL bagi putra putri terbaik dari wilayah yang pernah terjadi bencana besar dan/atau merupakan wilayah potensi bencana besar di Indonesia," ujar Rektor Universitas Budi Luhur, Wendi Usino, dalam acara penandatanganan kerja sama UBL dengan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), di Jakarta, Rabu (31/8).

Dia mengatakan, dalam proses pelaksanaan program beasiswa, UBL dibantu oleh Basarnas. Proses sosialisasi dan seleksi, dilakukan oleh Basarnas, sedangkan penetapan diberikan oleh Universitas Budi Luhur.

Dia menambahkan, Beasiswa Nusantara telah ada sejak tahun 2004 yaitu bermula dari beasiswa bagi putra putri Aceh sebanyak 18 orang (S1 dan S2). Sejak saat itu, UBL konsisten memberikan beasiswa nusantara bagi putra putri se-Indonesia, seperti Aceh, Nusa Tenggara, Papua, Kalimantan, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Banten, dan lain-lain.

"Beasiswa Kuliah diberikan pada jenjang S1 hingga lulus, tanpa biaya dan tanpa ikatan dinas, diperkenankan kembali ke daerah masing-masing untuk menjadi ahli kebencanaan di pelosok nusantara," jelasnya.

Lebih lanjut, Wendi mengatakan, pihaknya menyelenggarakan program studi bidang kebencanaan jenjang S1 pertama dan satu-satunya di Indonesia. Prodi tersebut telah mendapatkan SK Izin Penyelenggaraan dari Kemendikbudristek tanggal 15 Juni 2022.

"Pendirian Program Studi Manajemen Bencana S1 mendapat rekomendasi serta didukung oleh Basarnas, BNPB dan Magister Manajemen Bencana UGM," tandasnya.

Sestama Basarnas, Abdul Haris Achadi, menilai bahwa Program Beasiswa Kuliah Manajemen Bencana ini akan dikelola dengan baik oleh Basarnas. Menurutnya, kolaborasi tersebut wujud dari kesiapan UBL menjadi bagian dari sinergi pentahelix. "UBL layak diberikan apresiasi sebagai Potensi SAR dari Basarnas," terangnya.

Ketua Yayasan Budi Luhur Çakti, Kasih Hanggoro, menyatakan Beasiswa Nusantara tidak sekedar pemberian beasiswa. Di dalamnya terdapat nilai-nilai kebudiluhuran yang menjadi semangat Universitas Budi Luhur yang dirintis sejak tahun 1979.

"Pemberian beasiswa nusantara kuliah di program studi manajemen bencana UBL, akan menjadi momen bersejarah karena para penerimanya akan menjadi Sarjana Manajemen Bencana pertama di Indonesia," terangnya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top