Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Tujuh Negara Tolak Nuklir Masuk dalam Target Energi Terbarukan Uni Eropa

Foto : Istimewa

Ilustrasi

A   A   A   Pengaturan Font

Tujuh negara Uni Eropa termasuk Jerman, Spanyol dan Denmark telah memperkuat penolakan mereka terhadap upaya Perancis untuk memasukkan energi nuklir ke dalam target energi terbarukan Uni Eropa.

Uni Eropa sedang merundingkan target-target yang lebih ambisius untuk mengembangkan energi terbarukan dalam dekade ini, tetapi pembicaraan tersebut menemui jalan buntu karena adanya perselisihan mengenai apakah negara-negara tersebut dapat mencapai target-target tersebut dengan menggunakan "hidrogen rendah karbon" yang dihasilkan dari tenaga nuklir.

Pada hari Kamis, para menteri dari tujuh negara, seperti Austria, Denmark, Jerman, Irlandia, Luksemburg, Portugal dan Spanyol menulis surat kepada Swedia, yang memegang kursi kepresidenan Uni Eropa secara bergilir dan mewakili negara-negara tersebut dalam perundingan-perundingan kebijakan Uni Eropa, menyerukan agar target-target tersebut tidak berasal dari sumber-sumber energi yang tidak dapat diperbaharui.

"Mempertimbangkan hidrogen rendah karbon dan bahan bakar rendah karbon dalam target (energi terbarukan) 2030 akan mengurangi ambisi dan memperlambat penyebaran energi terbarukan, yang pada gilirannya akan membahayakan pencapaian target iklim," ujar para menteri tersebut dalam suratnya, dikutip dari Reuters, Minggu (19/3).

Mereka mengatakan bahwa dekade ini akan sangat menentukan dalam membatasi perubahan iklim - dan bahwa energi terbarukan dan hidrogen akan menjadi pendorong utama pengurangan emisi yang diperlukan untuk melakukan hal ini.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top