Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim

Transformasi Sistem Seleksi Masuk PTN Prioritaskan Kebutuhan Peserta Didik

Foto : ISTIMEWA

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim

A   A   A   Pengaturan Font

Walaupun ada 50 persen bobot itu adalah nilai seluruh mata pembelajaran, masih sampai dengan 50 persen sisanya itu bisa berdasarkan fokus atau spesialitas daripada murid tersebut di yang berhubungan dengan Prodi yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Jadinya di sini ada keseimbangan antara masih harus mendapatkan angka rapor secara keseluruhan, tetapi yang harus lebih penting lagi adalah dan yang bobotnya sama besarnya dengan nilai rapor seluruh, adalah area fokus calon mahasiswa atau spesialitas minat dan bakat.

Untuk bisa sukses di jalur ini peserta didik ini harus menyadari bahwa semua mata pelajaran itu masih penting. Jadi, mereka fokus untuk belajar secara menyeluruh.

Saya rasa banyak guru-guru akan sangat senang dengan hal ini. Banyak sekali guru-guru di tingkat SMA yang mungkin sudah melihat anaknya sudah demotivasi di beberapa mata pelajaran tertentu dan fokus kepada hanya area-area yang berhubungan dengan prodinya.

Perubahan ini memberikan para siswa untuk menggali minat dan bakat secara tekun tingkatkan prestasi mereka, memberikan insentif untuk meningkatkan prestasi, dan mengeksplorasi pilihan Prodi yang sesuai dengan minat dan bakatnya.

Ini meningkatkan transparansi. Kalau anak itu ingin mengetahui apa sih komponen penilaian untuk masing-masing prodi di masing-masing perguruan tinggi, ini bisa secara transparan tersebut bisa dicari. Anak itu bisa melakukan perencanaan yang lebih matang dan tentunya dukungan orangtua dan guru agar peserta didik dapat berprestasi dan memilih Prodi sesuai minat bakat. Itu sangat penting untuk mensukseskan jalur seleksi prestasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top