Tol Serang-Panimbang Pancing Investor
Tol Serang - Panimbang yang akan beroperasi 2025 dipastikan Kabupaten Lebak "dibanjiri" investor baik Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
TANGERANG - Para investor untuk penanaman modal asing (PMA) maupun penanaman modal dalam negeri (PMDN) diyakini bakal membanjiri daerah sepanjang jalan tol Serang-Panimbang. Jalan tol tersebut diharapkan beroperasi tahun depan.
"Kami yakin Kabupten Lebak menjadi daerah investasi karena memiliki potensi kekayaan sumber daya alam," jelas Analis Kebijakan Madya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lebak, Robertus Erwin H di Rangkasbitung, di Lebak, Minggu (15/9).
Dia memperkirakan investor meminati bidang pertambangan, pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan. Pemerintah Kabupaten Lebak memberikan kemudahan proses perizinan dengan sistem digitalisasi sepanjang terpenuhi persyaratan.
Selain itu, pemerintah daerah juga menyediakan Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) untuk kawasan industri seluas 10.373 hektare di Kecamatan Cileles. Kecamatan Cileles sebagai kawasan industri memiliki pintu gerbang Tol Serang-Panimbang.
"Kami optimistis kawasan industri nantinya bisa menyerap ribuan tenaga kerja lokal dan bisa mensejahterakan masyarakat," tambah Robertus.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya