Tokoh Perang Dingin Itu Dimakamkan Rabu

WASHINGTON - Bendera Amerika Serikat (AS), The Star and Stripes, berkibar setengah tiang di Washington, Sabtu (1/12), menandai sepekan masa berkabung warga AS untuk menghormati kepergian Presiden ke-41 AS, George Herbert Walker Bush. Bush meninggal Jumat malam (30/11) pada usia 94 tahun di rumahnya di Houston.

Sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden Donald Trump dan Ibu Negara Melania, dijadwalkan akan memberikan penghormatan terakhir dalam pemakaman pemimpin AS yang membawa negaranya keluar dari Perang Dingin dan mengusir pasukan Irak dari Kuwait itu.

Meskipun kedua presiden asal Partai Republik itu dikenal memiliki karakter yang berbeda, Trump memberikan pujian pada mendiang George HW Bush, dengan mengatakan almarhum telah menjalankan tugas dengan baik. "Dia telah melayani masyarakat, dan menjadi inspirasi bagi sesama orang AS.

Prestasinya dari awal sampai akhir sangat bagus," kata Trump, di Buenos Aires, Argentina, Minggu (2/12). Jenazah Bush akan disemayamkan National Cathedral di Washington, lalu di Gereja St Martin Episcopal di Houston. Ia akan dimakamkan pada Rabu (5/12), di George HW Bush Presidential Library di Texas, di samping makam istrinya, Barbara, dan anak mereka, Robin.

Pemerintah AS menyatakan 5 Desember sebagai hari berkabung nasional. Pada tanggal itu, pemerintah federal dan Bursa Efek New York akan tutup menghormati meninggalnya Bush. Trump juga menunjukkan rasa hormat dengan membatalkan konferensi pers yang akan dilakukan pada penutupan KTT G20 di Buenos Aires.
Halaman Selanjutnya....