Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Diplomasi AS

Tiongkok Sambut Rencana Kunjungan Menlu AS

Foto : AFP/SAUL LOEB

Menlu AS, Antony Blinken

A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Tiongkok menyambut baik rencana kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, ke Beijing. Hal itu disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok pada jumpa pers, Selasa (17/1).

Rencana itu terjadi usai pendekatan AS-Tiongkok bergulir setelah KTT G20 di Bali November lalu.

"Tiongkok menyambut baik kunjungan Menlu Blinken ke Tiongkok. Baik Tiongkok maupun AS sekarang sedang berkomunikasi tentang pengaturan khusus," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Wang Wenbin, saat menanggapi laporan media AS bahwa Blinken akan mengunjungi Tiongkok pada 5 Februari mendatang.

Sebelumnya portal beritaPoliticomelaporkan bahwa Menlu Blinken akan bertemu di Beijing dengan mitranya, Menlu Tiongkok, Qin Gang, pada 5-6 Februari.

"(Tiongkok) juga berharap AS akan mengadopsi pandangan yang benar tentang Tiongkok, menjunjung tinggi dialog daripada konfrontasi,win-windaripadazero-sum," imbuh Wang.

Kunjungan Blinken ke Tiongkok Februari mendatang akan menjadi yang pertama oleh seorang menlu AS sejak Oktober 2018, ketika Mike Pompeo, di bawah pemerintahan Donald Trump, bertemu dengan Menlu Wang Yi di Beijing, dengan kedua pejabat bertukar komentar tajam di tengah perang perdagangan yang meningkat.

Konfirmasi Tiongkok atas kunjungan tersebut menyusul pertemuan November lalu antara kepala negara AS dan Tiongkok, Joe Biden dan Xi Jinping, selama KTT G20 yang diadakan di Bali.

Kedua pemimpin ketika itu berjanji untuk lebih sering berkomunikasi pada saat perbedaan pandangan tentang Taiwan, hak asasi manusia, invasi Russia ke Ukraina, dan masalah ekonomi. Kedua pemimpin ketika itu juga telah sepakat bahwa Blinken akan mengunjungi Tiongkok untuk menindaklanjuti diskusi mereka, menurut Gedung Putih, meskipun tidak ada tanggal spesifik yang disebutkan saat itu.

Dalam pertemuan mereka di Bali, Joe Biden dan Xi Jinping membahas isu-isu kontroversial, termasuk masa depan Taiwan, pembatasan impor teknologi tinggi Tiongkok oleh AS, dan langkah Tiongkok untuk memperluas pengaruh globalnya. Baik Biden dan Xi mengatakan saat itu, mereka ingin mengurangi ketegangan.

Presiden Biden saat di Bali menyatakan bahwa tidak perlu ada Perang Dingin baru, sementara Presiden Xi mengatakan kepada presiden AS bahwa kedua negara memiliki lebih banyak, bukan lebih sedikit, kepentingan bersama.

Pertemuan di Zurich

Sementara itu dilaporkan pula bahwa Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, akan bertemu dengan pejabat tinggi Tiongkok pada Rabu (18/1) untuk membahas ekonomi global dan berusaha untuk memperdalam komunikasi antara negara mereka, kata seorang pejabat Kementerian Keuangan AS pada Senin (16/1).

Pertemuan Yellen dengan Wakil PM Tiongkok, Liu He, yang akan berlangsung di Zurich, akan menjadi pertemuan tatap muka pertama mereka setelah tiga pertemuan virtual, kata pejabat itu.

Yellen dan Liu akan bertukar pandangan tentang perkembangan ekonomi makro dan masalah ekonomi lainnya serta memperdalam komunikasi antara negara mereka, kata dia. Delegasi itu juga akan mempersiapkan kunjungan Blinken ke Beijing. AFP/DW/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top