Tiongkok-Filipina Sepakati Lebih Banyak Dialog
Konsultasi Bilateral | Kapal Penjaga Pantai Tiongkok menyemprotkan meriam air ke kapal Filipina di perairan LTS pada 9 Desember lalu. Pada Rabu (17/1), pejabat Tiongkok dan Filipina bertemu di Shanghai untuk melakukan konsultasi bilateral mengenai sengketa LTS.
Setelah ketegangan selama beberapa pekan, pejabat Tiongkok dan Filipina sepakat mengenai perlunya dialog yang lebih erat untuk menangani keadaan darurat maritim di LTS
BEIJING - Para pejabat Tiongkok dan Filipina telah sepakat mengenai perlunya dialog yang lebih erat untuk menangani keadaan darurat maritim di Laut Tiongkok Selatan (LTS), termasuk di Second Thomas Shoal yang diperebutkan, kata Beijing.
Manila dan Beijing memiliki sejarah panjang sengketa wilayah maritim di jalur perairan tersebut, namun hubungan mereka memburuk akhir-akhir ini karena serangkaian insiden yang melibatkan kapal-kapal dari kedua negara.
Konfrontasi paling intens terjadi di sekitar Second Thomas Shoal, yang disebut Beijing sebagai Ren'ai Shoal, tempat Manila mengkandaskan kapal angkatan lautnya untuk menegaskan klaim teritorialnya.
Setelah ketegangan selama beberapa pekan, kedua belah pihak pada Rabu (17/1) mengadakan Mekanisme Konsultasi Bilateral ke-8 mengenai Laut Tiongkok Selatan di Shanghai, kata mereka dalam dua pernyataan.
Beijing mengatakan kedua negara mengadakan pertukaran pandangan yang jujur ??dan mendalam mengenai situasi di LTS, yang diklaim hampir seluruhnya meskipun pengadilan internasional memutuskan bahwa pernyataan mereka tidak memiliki dasar hukum.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya