Tingkatkan Keselamatan Kereta, PT KAI Ganti Bantalan Rel Kayu ke Sintetis
Petugas PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengganti bantalan rel dari kayu ke sintetis.
Keempat, uji kuat geser (Shearing strength test); kelima uji kuat geser lekat (Adhesion shearing strength test); keenam uji tegangan tembus arus bolak-balik (Alternating-current breakdown voltage test); ketujuh uji resistansi isolasi arus searah (Direct-current insulation resistance test).
Kedelapan, uji kekuatan cabut screw spike (Screw spike pulling strength test); kesembilan, pengukuran dimensi (Measurement of dimensions); ke-10 uji ketahanan api (Flame resistance test); ke-11 uji ketahanan fatik (Fatigue resistant test); dan ke-12 uji ketahanan terhadap cuaca (Weatherability test).
Lebih lanjut, Anne mengatakan, fungsi bantalan rel sangat vital untuk keselamatan perjalanan kereta api. Penggantian bantalan kayu dengan bantalan sintetis tidak hanya menghemat biaya tetapi juga berkontribusi pada kelestarian lingkungan, karena bahan baku yang digunakan tidak berasal dari penebangan pohon.
Semakin banyak bantalan sintetis yang dipakai, tentunya batang pohon yang diselamatkan dari penebangan juga semakin banyak.
"Selain itu, dengan menggunakan bantalan sintetis dapat meningkatkan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api," kata Anne.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya