Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tindakan Medis Pada Periode Emas Kunci Penanganan Stroke

Foto : istimewa

Para pembicara acara peringatan World Stroke Day 2024 dengan Round Table Discussion dengan tajuk ‘World Stroke Day 2024: Time for a Paradigm Shift,’ berfoto bersama dengan para peserta di RS Premier Jatinegara (RSPJ), Jakarta pada hari Selasa (29/10).

A   A   A   Pengaturan Font

"Selain itu Mechanical Thrombectomy sangat membantu sebagai treatment large vessel occlusion stroke untuk menjaga kualitas hidup pasien," ujar dia.

Mechanical Thrombectomy merupakantindakan dengan cara menyedot atau mengambil clot yang menyebabkan penyumbatan pembuluh darah di otak. Lewat metode tersebut aliran darah di dalam pembuluh darah otak dapat lancar kembali dan dapat memperbaiki gejala klinis yang dialami pasien.

CEO RSPJ dr. Susan Ananda, MARS, menjadi salah satu pelopor dalam perawatan kesehatan swasta di Indonesia selama 35 tahun, menawarkan fasilitas medis mutakhir dan berfokus pada keselamatan pasien dan keunggulan klinis. Salah satunya layanan unggulannya adalah bidang saraf, dan bedah saraf di mana Stroke Unit RSPJ menjadi bagian di dalamnya.

Stroke Unit RSPJ telah beroperasi sejak tahun 2009 dan hingga kini terus berkomitmen dalam memerangi penyakit stroke di Indonesia. Langkah yang dilakukan dengan memberi perawatan stroke secara komprehensif, meningkatkan standar perawatan, termasuk investasi dalam infrastruktur, pelatihan staf medis, dan penelitian terbaru dalam manajemen stroke.

Upaya tersebut menjadikan Stroke Unit RSPJ memenangkan dua penghargaan Diamond sekaligus sebagai Rumah Sakit dengan Pelayanan Stroke Terbaik di Indonesia pada ajang bergengsi GlobalHealth Asia-Pacific Awards 2024 (GHAPAC). Selain itu juga menerima penghargaan sebagai sepuluh Rumah Sakit terbaik Bidang Layanan Neurologi dari Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) pada Oktober 2024.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top