Tim SAR Gabungan Cari Nelayan Hilang di Muara Cisokan Cianjur
Warga Muara Cisokan, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berusaha mencari nelayan yang hilang tenggelam saat mencari ikan, Senin (28/10).
Foto: ANTARA/Ahmad FikriCianjur -- Tim SAR gabungan bersama personel Polsek Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat masih berupaya mencari nelayan atas nama Deni (44) warga Desa Sinarlaut, Kecamatan Agrabinta yang dilaporkan hilang tenggelam di Muara Cisokan pada Senin.
Kapolsek Agrabinta Iptu Nanda Riharja saat dihubungi pada Senin malam mengatakan, setelah mendapat laporan pihaknya langsung melakukan kordinasi dengan BPBD, SAR Cianjur, dan relawan serta nelayan setempat guna melakukan pencarian cepat.
"Korban dilaporkan hilang terbawa arus saat menjala ikan ke tengah muara, ketika hendak menyeberang tiba-tiba gelombang tinggi menghantam tubuh korban hingga hilang tenggelam terbawa arus ke laut," katanya.
Saksi warga sekitar yang melihat kejadian sempat melakukan pencarian, namun cuaca ekstrem yang melanda pantai selatan sejak beberapa pekan terakhir dengan gelombang tinggi membuat warga tidak berani turun ke muara karena dapat mengancam keselamatan.
Mendapati hal tersebut, warga melaporkan kejadian orang hilang terbawa arus ke Polsek Agrabinta yang dilanjutkan ke BPBD dan Basarnas Cianjur, agar dapat membantu pencarian dengan alat memadai seperti perahu karet dan peralatan lainnya.
"Petugas gabungan cukup kesulitan melakukan pencarian ke tengah muara atau ke laut lepas karena terbatasnya peralatan ditambah cuaca ekstrem dengan gelombang tinggi," katanya.
Hingga Senin petang upaya pencarian belum membuahkan hasil, meski pencarian dibantu nelayan setempat dengan perahu kayu menyusuri muara dan relawan melakukan penyisiran pantai dengan harapan tubuh korban dapat ditemukan.
"Melihat cuaca kemungkinan pencarian akan dihentikan dan dilanjutkan besok sambil menunggu petugas dari BPBD dan Basarnas Cianjur, harapan kami korban dapat segera ditemukan," katanya.
Bahkan pihaknya meminta nelayan yang melaut atau pulang melaut ikut serta membantu pencarian, karena pihaknya menduga korban sudah terseret hingga ke tengah laut. "Kami minta nelayan ikut membantu karena diduga korban terseret ke tengah laut," katanya.
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Electricity Connect 2024, Momentum Kemandirian dan Ketahanan Energi Nasional
- 3 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 4 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
- 5 Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret
Berita Terkini
- Lima Remaja Diamankan Polisi Saat Hendak Tawuran di Jakarta Barat
- Ini Peringkat 30 Eksportir Terbesar di Dunia, Indonesia Nomor 3 dari Belakang
- Memiliki Ide Memajukan Jakarta, Rujaks Deklarasi Dukung Ridwan Kamil – Suswono
- Terus Bertambah, Daop 7 Catat 13.489 Tiket Terpesan di Libur Natal dan Tahun Baru 2025
- Hidupkan Pasar Properti, Guangzhou di China Akan Pangkas Pajak Penjualan Rumah Berukuran Besar