Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Terbaik Sepanjang Sejarah, PLN Raih 15 Penghargaan Proper Emas dan CEO Green Leadership Utama

Foto : Dok. PLN

PLN Raih 15 Penghargaan Proper Emas dan CEO Green Leadership Utama

A   A   A   Pengaturan Font

"Saya berterima kasih atas apresiasi ini. Penghargaan ini menjadi pemecut semangat bagi kami untuk terus berkontribusi melakukan transisi energi, menurunkan emisi dan menjalankan proses bisnis yang berwawasan lingkungan," kata Darmawan.

Dirinya menyampaikan, pada tahun 2021, sektor pembangkitan listrik menghasilkan emisi sebesar 244 juta ton CO2e. Tanpa adanya intervensi, pada tahun 2060 emisinya akan mencapai lebih dari 1 miliar ton CO2e per tahun.

"PLN berkomitmen mengurangi emisi tersebut menjadi nol di 2060 atau net zero emission. Kami melakukan ini bukan karena adanya perjanjian internasional, bukan karena adanya regulasi lingkungan. Tapi kami melakukan ini karena we do really care," ucap Darmawan.

Untuk menurunkan emisi, PLN telah menghapus 13.3 gigawatt (GW) PLTU dari perencanaan. Ini bisa menurunkan sekitar 1,8 miliar ton CO2 dalam 25 tahun ke depan. PLN juga mengganti 1,8 GW PLTU dengan pembangkit EBT yang beroperasi sebagai baseload. Langkah lain adalah dengan mengurangi 800 MW PLTU dengan pembangkit gas yang dapat menurunkan emisi hampir 50 persennya. Tidak hanya itu, sebanyak 1,3 GW PLTU yang sudah menandatangani Power Purchase Agreement (PPA) juga berhasil diterminasi. Hal tersebut dapat menurunkan emisi sekitar 175 juta ton CO2 dalam 25 tahun ke depan.

Pada tahun ini dan ke depan, PLN juga tidak lagi menambah pembangunan PLTU baru, namun justru merencanakan penambahan kapasitas EBT hingga 20.9 GW sampai dengan tahun 2030 dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) terbaru. Ini merupakan RUPTL paling hijau dalam sejarah Indonesia.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top