![Temukan Esensi Kebenaran dalam Perbedaan](https://koran-jakarta.com/images/article/phpfxfpi__resized.jpg)
Temukan Esensi Kebenaran dalam Perbedaan
![Temukan Esensi Kebenaran dalam Perbedaan](https://koran-jakarta.com/images/article/phpfxfpi__resized.jpg)
Ram menambahkan, khusus penanganan bagi pengunjung yang memeriksa non medis sudah ada yang menangani. Lantaran sudah bersifat supranatural maupun niskala. Sehingga dari 108 pasraman yang ikut beberapa guru dan mahaguru mengambil tugas hal tersebut. "Selain itu juga ada pameran stan kuliner dan berbagai macam pameran pernak-pernik khas pasraman," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Ketua Umum PPI Shri Astadala, mengatakan, kegiatan tersebut dikemas dengan mengakomodasi semua pasraman di Bali bahkan di Indonesia ini dilaksanakan guna mewujudkan kerja bersama dalam membangun karakter bangsa, serta menunjukan konten-konten di masing masing pasraman.
Shri Astadala mengatakan, PPI merupakan Pasraman Non Formal namun bisa mengondisikan pasraman yang bersifat formal. Menurutnya, terbentuknya PPI adalah untuk membangun karakter bangsa dalam kontek agama, sosial dan lainnya. Sesuai dengan misinya Wasum Dewa Kutum Baka. ''Jadinya di dalam perbedaan itu kita menemukan esensi kebenaran,'' ujarnya.
Dari hal tersebut, pihaknya menggelar FPI 2018 ini. Di mana, dalam festival ini akan mewujudkan kerja bareng dalam konten-konten yang menjadi proses edukasi di pasraman masing-masing. Lebih lanjut dijelaskan, dalam FPI 2018 akan menunjukan suatu bentuk otonomi dan menunjukan keunggulan di masing-masing pasraman sehingga terwujud menjadi suatu kebersamaan di dalam festival itu.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya