Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Inovasi Medis

Temuan Polimer Baru yang Dapat Membunuh Bakteri

Foto : Manfred Rohde / Helmholtz-Zentrum f¸r Infektions /
A   A   A   Pengaturan Font

Para ilmuwan telah menciptakan keluarga polimer baru yang mampu membunuh bakteri tanpa menyebabkan resistensi antibiotik dan terobosan ini merupakan sebuah langkah besar dalam memerangi bakteri super seperti E coli dan MRSA.

Para ilmuwan telah menciptakan keluarga polimer baru yang mampu membunuh bakteri tanpa menyebabkan resistensi antibiotik dan terobosan ini merupakan sebuah langkah besar dalam memerangi bakteri super seperti E coli dan MRSA.

Bakteri yang kebal antibiotik telah menjadi ancaman yang berkembang pesat terhadap kesehatan masyarakat. Setiap tahunnya, penyakit ini menyebabkan lebih dari 2,8 juta infeksi, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC). Tanpa antibiotik baru, bahkan cedera dan infeksi biasa pun berpotensi mematikan.

Namun para ilmuwan kini telah selangkah lebih dekat untuk menghilangkan ancaman tersebut, berkat kolaborasi yang dipimpin Texas A&M University yang telah mengembangkan keluarga polimer baru yang mampu membunuh bakteri tanpa menyebabkan resistensi antibiotik dengan mengganggu membran mikroorganisme tersebut.

"Polimer baru yang kami sintesa dapat membantu melawan resistensi antibiotik di masa depan dengan menyediakan molekul antibakteri yang bekerja melalui mekanisme yang membuat bakteri tidak mengembangkan resistensi," kata Dr Quentin Michaudel, asisten profesor di Departemen Kimia dan peneliti utama dalam studi tersebut, yang diterbitkan di jurnal ilmiah Prosiding National Academy of Sciences (PNAS) edisi 11 Desember lalu seperti dikutip dari laman sciencedaily.com.

Bekerja pada antarmuka kimia organik dan ilmu polimer, Laboratorium Michaudel mampu mensintesis polimer baru dengan merancang secara cermat molekul bermuatan positif yang dapat disusun berkali-kali untuk membentuk molekul besar yang terbuat dari motif bermuatan berulang yang sama menggunakan bahan katalis yang dipilih dengan cermat yang disebut AquaMet.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top