Industri Obat
Tekan Material Impor Bahan Baku Farmasi
Foto : ISTIMEWA
Saat ini, kata Sigit, neraca ekspor-impor industri farmasi masih menunjukkan defisit, walaupun nilai ekspor produk farmasi pada tahun 2018 menembus sampai 1,14 miliardollar AS atau meningkat dibandingkan di 2017 yang mencapai 1,10 miliar dollar AS.
Impor Tinggi
Peneliti Ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudisthira, meminta pemerintah untuk lebih serius mengurangi impor bahan baku untuk industri farmasi dan obat-obatan.
Bhima menyebutkan sekitar 90 persen bahan baku industri farmasi dan obat-obatan bersumber dari impor."Ini harus dikurangi, sebab jika tidak akan terus tertekan jika nilai tukar kurs rupiah terhadap dollar AS kian melemah,"tutur Bhima. ers/E-12
Baca Juga :
“Risk Appetite" Turun
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini
Komentar
()Muat lainnya