Tarif Wisata ke Venesia Naik Tahun 2025 bagi Turis Pesan Mendadak
Venesia akan memperpanjang pajak wisatawan harian atau biaya perjalanan harian mulai tahun 2025. Nantinya, wisatawan yang melakukan pemesanan mendadak atau menit terakhir ke kota bersejarah di Italia itu akan dikenakan biaya dua kali lipat, dari yang biasanya 5 Euro atau sekitar Rp85.000 menjadi 10 Euro atau sekitar Rp170.000.
Dilansir dari Euronews, Wali Kota Luigi Brugnaro menekankan bahwa pajak tersebut bertujuan untuk membantu kota dan warganya memerangi overtourism dan menghindari membludaknya pengunjung pada hari libur dan akhir pekan. Sistem pembayaran ini diluncurkan awal tahun ini untuk program percontohan dengan waktu terbatas.
Venesia mengumumkan tahun lalu bahwa mereka akan memberlakukan biaya wisatawan per hari yang telah lama didiskusikan setelah kota ini nyaris lolos dari daftar situs warisan dunia yang terancam punah oleh PBB, yang sebagian besar disebabkan oleh dampak overtourism. Tarif itu hanya berlaku bagi wisatawan yang berkunjung sehari, sementara pengunjung yang menginap di pusat bersejarah dibebaskan dari biaya tersebut karena mereka telah membayar pajak turis.
Pajak baru ini akan diberlakukan setiap hari Jumat hingga Minggu dan pada hari libur dari tanggal 18 April hingga 27 Juli, dengan total 54 hari. Tarif itu hampir dua kali lipat dari jumlah hari yang diterapkan tahun ini.
Wisatawan yang tidak melakukan reservasi hingga empat hari sebelumnya akan membayar sebesar 10 Euro, bukan 5 Euro seperti biasanya. Pajak ini akan berlaku pada jam-jam sibuk, dari pukul 08.30 hingga 16.00.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya