Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tanker Aspal Karam Cemari Laut Nias Utara

Foto : VoA/Pemkab Nias Utara
A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu salah satu aktivis lingkungan dari Yayasan Menjaga Pantai Barat (Yamantab), Damai Mendrofa, menyayangkan respons lambat pemerintah pusat terkait insiden pencemaran itu.

"Harusnya pemerintah mengambil langkah cepat sehingga bisa meminimalkan pencemaran. Bayangkan sudah berapa banyak penyu dan biota lainnya yang menjadi korban. Tentunya dampak ekologi ini menjadi bencana bagi kehidupan masyarakat," ucap dia.

Damai juga menyesalkan sampai saat ini belum ada penanganan untuk mencegah tercemarnya perairan Nias Utara akibat tumpahan bitumen.

"Ini sungguh-sungguh disayangkan. Di saat para pegiat gencar melakukan upaya konservasi. Justru penanganan pemerintah sangat lamban," tegas dia.

Sampai saat ini pihak kapal belum memberikan keterangan apa pun terkait peristiwa itu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top