![Tak Mau Jokowi Kalah, PDIP Terus Lakukan Konsolidasi](https://koran-jakarta.com/images/article/phpjb_h7h_resized.jpg)
Tak Mau Jokowi Kalah, PDIP Terus Lakukan Konsolidasi
![Tak Mau Jokowi Kalah, PDIP Terus Lakukan Konsolidasi](https://koran-jakarta.com/images/article/phpjb_h7h_resized.jpg)
PIMPIN RAKOR | Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto (tengah) bersama jajaran pengurus partai menyanyikan hymne partai saat memimpin Rakornas Pemilu 2019 di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Sabtu (1/12). Rakornas berlangsung hingga Minggu (2/12) yang dihadiri pengurus dan kader DPD PDIP se-Indonesia tersebut membahas pemenangan Pileg dan Pilpres 2019.
"Kan tiga bulan sudah ada dinamika politik, sudah ada upaya menjalankan agenda keputusan rakornas tiga bulan yang lalu dengan demikian sekarang lebih langkah-langkahnya jauh lebih konkret karena merupakan hasil evaluasi dari tiga bulan lalu," beber Hasto.
Dalam kesempatan itu Hasto menegaskan, Indonesia pada 1950an hingga 1960an dikenal sebagai negara yang paling kuat di Asia. "Namun arah pembangunan Indonesia kemudian dibelokkan sehingga kekuatan Indonesia secara pelan-pelan menurun," katanya.
Sebanyak 102 peserta dari 34 provinsi yakni pimpinan DPD PDI Perjuangan hadir dalam rakor tersebut. Selain itu, hadir pula sejumlah pimpinan dari DPP PDI Perjuangan, yakni Sekjen Hasto Kristiyanto, Ketua; Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Sri Rahayu, Bambang DH, Wiryanti B Sukamdani, Mindo Sianipar, M Prakosa, Komarudin Watubun, Hamka Haq, dan Ribka Tjiptaning. Wakil Bendahara; Rudiyanto Tjen dan Wakil Sekjen; Ahmad Basarah.
Setelah membuka rakor, Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP Bambang DH melaporkan perkembangan situasi terkini di sejumlah wilayah. Termasuk bagaimana memenangkan suara di sembilan daerah yang pada pemilu 2014 lalu, Jokowi kalah. rag/AR-3
Komentar
()Muat lainnya