Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sultan HB X Terima Sekjen Wantannas Laksamana Madya TNI Harjo Susmoro di Yogya Bahas Ketahanan Pangan

Foto : Istimewa

Sekretariat Jenderal Wantannas RI, Laksamana Madya TNI Harjo Susmoro

A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X menyambut kunjungan kerja Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) di Gedhong Pracimasana, Kompleks Kepatihan Yogyakarta pada Rabu (24/08). Dalam kunjungannya, Wantannas ingin menyerap berbagai masukan terkait ketahanan pangan nasional yang ingin diperkuat lagi oleh pemerintah.

Dalam paparannya, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengungkapkan, jika soal ketahanan pangan, DIY selalu mengeluarkan kebijakan untuk pangan yang bukan sekedar bertujuan untuk bertahan,tapi mencapai kedaulatan pangan.Kebijakan-kebijakan tersebut dikeluarkan dengan harapan dan target, DIY harus bisa mencukupi kebutuhanpangannya sendiri.

"Untuk menjaga suplai bahan pangan, kami juga menjaga luasan lahan pertanian. Kami punya program mempertahankan minimal 35.000 hektar lahan pangan selain padi di DIY. Regulasi ini tentu punya konsekuensi, jika tanaman puso tentu kami bantu untuk kerugiannya, dan jika ada jual beli lahan, Bupati punya tanggung jawab untuk mencari lahan pengganti seluas lahan yang diperjualbelikan," papar Sri Sultan.

Diungkapkan Sri Sultan, total luas lahan pertanian di DIY, sekitar 52.104 hektar. Untuk jumlah produksi padi DIY pada tahun 2021 mencapai 853.564 ton, sedangkan jumlah konsumsi hanya sekitar 680.000-an ton. Sisa produksi kemudian bisa menjadi stok pangan, disimpan berupa gabah dan ada pula yang diserap PNS dengan kebijakan Pemda DIY.

"Berbagai kebijakan yang kami keluarkan ini bertujuan agar harga tidak fluktuatif dan tetap bisa menghasilkan pangan yang cukup untuk masyarakat DIY sendiri. Selanjutnya, selain harga komoditas, tantangan yang kami hadapi ialah pengembangan pengolahan produk pertanian untuk meningkatkan nilai tambah dan stok bahan pangan," jelas Sri Sultan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Eko S
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top