Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Subsidi Kereta Kelas Ekonomi Naik Jadi Rp3,4 Triliun

Foto : Istimewa

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenub) memberikan subsidi tarif untuk kereta api kelas ekonomi sebesar 3,4 triliun rupiah pada 2021. Jumlah ini meningkat dibandingkan alokasi subsidi tahun lalu 2,6 triliun rupiah.

Pemberian subsidi ditandai dengan penandatanganan Kontrak Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik atau Public Service Obligation (PSO) Angkutan Penumpang Kereta Api Kelas Ekonomi oleh Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri dan Dirut PT KAI Didiek Hartantyo, Minggu (14/2) di Stasiun Tugu Yogyakarta, yang disaksikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

"Ini merupakan bukti bahwa negara hadir untuk memberikan pelayanan angkutan kereta api yang prima dan konsisten sampai ke pelosok dengan memberikan tarif yang terjangkau," kata Budi dalam keterangan tertulis, Minggu (14/2).

Sementara itu, Dirjen Perkeretaapian Zulfikri mengungkapkan subsidi kereta kelas ekonomi diberikan sejak 1 Januari 2021 hingga 31 Desember 2021 untuk layanan kereta api antar kota meliputi KA Ekonomi Jarak Jauh di tiga lintas dengan volume 1.375.481 penumpang dalam setahun, KA Ekonomi Jarak Sedang di 10 lintasan (3.276.157 penumpang), dan KA Lebaran di satu lintas pelayanan (26.445 penumpang).

Kedua adalah layanan kereta api perkotaan meliputi KA Ekonomi Jarak Dekat (KA Lokal) di 28 lintasan dengan volume 21.227.975 penumpang per tahun, Kereta Rel Diesel (KRD) Ekonomi (3.495.456 penumpang), Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek (166.365.911 penumpang), dan KRL Jogja-Solo dengan volume (2.229.887 penumpang).


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top