Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Kebijakan Energi - Pemerintah Jamin Ketersediaan BBM untuk Masyarakat

Subsidi BBM Kuras APBN

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Apabila transisi energi tak kunjung dipercepat, kenaikan harga minyak dunia akan tetap menjadi momok menakutkan, yang membuat ruang fiskal makin sempit karena besarnya subsidi untuk energi kotor ini.

JAKARTA - Porsi subsidi energi fosil yang terlampau besar membuat beban anggaran semakin berat. Karena itu, saat ini merupakan momen yang paling tepat bagi pemerintah untuk mengakselerasi pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di Tanah Air.

Apabila transisi energi tak kunjung dipercepat, kenaikan harga minyak dunia akan tetap menjadi momok menakutkan, yang membuat ruang fiskal semakin sempit karena besarnya subsidi untuk energi kotor ini.

Anggota Komisi VII DPR RI, Diah Nurwitasari, mengatakan, di tengah konflik global, harga minyak mentah Indonesia (ICP) masih sangat rentan meningkat. Harga minyak mentah dunia selalu menjadi sumber yang mengkhawatirkan bagi perekonomian dunia.

Kondisi perang Russia-Ukraina yang masih berlangsung menjadi faktor yang membuat ICP terus meningkat. "Karena itu, selain mengoptimalkan lifting migas, kami mendorong pemerintah untuk mendorong penggunaan EBT sebagI target depan," tegas Diah di Jakarta, akhir pekan lalu.

Secara terpisah, Pengamat Ekonomi, Salamuddin Daeng, menegaskan menyongsong G20 pada awal Desember nanti, salah satu agenda utamanya adalah transisi energi. Dia meragukan bagaimana Presidensi G20 mau membanggakan diri dalam tema transisi energi kalau. Sebab, Indonesia sendiri masih memberikan subsidi energi fosil sangat besar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top