Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Studi Ungkap Pola Tidur Tak Teratur Pengaruhi Kesehatan Usus

Foto : Istimewa

Ilustrasi

A   A   A   Pengaturan Font

Temuan penelitian yang dipublikasikan dalam European Journal Of Nutrition ini menunjukkan bahwa perbedaan 90 menit pada waktu titik tengah tidur (titik tengah antara waktu tidur dan waktu bangun tidur) dapat menyebabkan perbedaan komposisi mikrobioma usus. Pada partisipan dengan pola tidur yang tidak teratur, para peneliti menemukan tiga dari enam spesies mikrobiota yang merupakan indikator peradangan dan risiko kardiovaskular.

Selain tidur yang tidak teratur, pola makan yang tidak berkualitas, asupan minuman manis yang tinggi, serta kurangnya konsumsi buah-buahan dan kacang-kacangan juga mempengaruhi kesehatan usus.

"Tidur adalah pilar utama kesehatan, dan penelitian ini sangat tepat waktu mengingat meningkatnya minat terhadap ritme sirkadian dan mikrobioma usus. Bahkan perbedaan 90 menit pada titik tengah tidur dapat mendorong spesies mikrobiota yang memiliki hubungan kurang baik dengan kesehatan Anda," ujar Kate Bermingham, penulis pertama penelitian ini.

Para peneliti mengatakan bahwa uji klinis lebih lanjut diperlukan untuk memahami bagaimana mengatur waktu tidur dapat membawa perubahan positif pada mikrobioma usus.

"Beberapa asosiasi ini terkait dengan perbedaan pola makan, namun data kami juga menunjukkan bahwa ada faktor lain yang belum diketahui yang mungkin terlibat. Kami membutuhkan uji coba intervensi untuk mengetahui apakah meningkatkan konsistensi waktu tidur dapat mengarah pada perubahan yang menguntungkan dalam mikrobioma usus dan hasil kesehatan terkait," tutur Hall.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top