Studi Ungkap Diet Mediterania Bantu Kurangi Risiko Hipertensi
Diet memainkan peran penting dalam mengendalikan tekanan darah. Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa mereka yang secara konsisten mengikuti diet Mediterania memiliki risiko lebih rendah terkena hipertensi.
Temuan terbaru ini dibuat oleh tim peneliti dari School of Health Sciences and Education di Harokopio University of Athens, Yunani, setelah menindaklanjuti data selama 20 tahun. Hasilnya dipublikasikan dalam European Journal of Clinical Nutrition.
Hipertensi adalah suatu kondisi yang menyebabkan darah mendorong dinding arteri dengan kekuatan yang tinggi, sehingga jantung bekerja keras. Memiliki tekanan darah 130/80 milimeter air raksa (mmHg) atau lebih tinggi dianggap tinggi.
Kurangnya aktivitas fisik, obesitas, konsumsi garam berlebih, penggunaan tembakau, dan riwayat keluarga adalah beberapa faktor risiko yang diketahui. Hipertensi mempengaruhi sekitar 30 persen orang dewasa dan meningkatkan risiko kondisi seperti serangan jantung dan stroke.
Diet Mediterania mengacu pada pola diet tradisional negara-negara yang berbatasan dengan Laut Mediterania yang berfokus pada konsumsi lebih banyak sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, biji-bijian, polong-polongan, minyak sehat, dan ikan serta makanan laut dalam jumlah sedang.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya