Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Studi: Panas Ekstrem Dapat Mempengaruhi Tingkat Kesuburan Pria

Foto : istimewa

Meningkatnya suhu dapat semakin menurunkan tingkat kesuburan total penduduk Singapura, yang turun di bawah 1 pada tahun 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

"Temuan ini lebih jelas terlihat pada pria berusia antara 25 dan 35 tahun, yang cenderung berada pada tahap memasuki masa menjadi ayah," kata peneliti Samuel Gunther, salah satu peneliti dalam tim.

Penelitian kesuburan dan panas ini merupakan bagian dari Project HeatSafe, yang menyatukan beberapa penelitian dan kerja lapangan oleh para peneliti dan mitra NUS selama 3,5 tahun untuk menyelidiki bagaimana kenaikan suhu mempengaruhi kesehatan dan produktivitas masyarakat di sini dan di kawasan ini, dengan fokus pada pekerja di luar ruangan.

"Secara konvensional, temuan menunjukkan kualitas sperma menurun seiring bertambahnya usia, namun apa yang kami temukan dalam penelitian ini adalah bahwa laki-laki dalam masa reproduksi (prima) antara 25 dan 35 tahunlah yang paling terkena dampak panas," kata Gunther, Selasa (18/3), saat para peneliti Project HeatSafe memberikan ringkasan proyek mereka.

"Jadi hanya karena Anda seorang laki-laki muda, jangan berpikir Anda tidak terkalahkan, dan jangan berpikir Anda juga tidak rentan terhadap dampak-dampak ini. Ke depan, iklim akan semakin panas. Itu juga merupakan sesuatu yang perlu kita ingat dalam keluarga berencana," katanya.

Hindari ke Luar Rumah
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top