Studi: Logam Berat Ditemukan dalam Produk Coklat Hitam yang Dijual di AS
Para Ilmuwan meneliti lebih dari 70 produk cokelat hitam dari pengecer dan menguji untuk melihat apakah ada logam berat timbal, kadmium, atau arsenik di dalamnya.
Sebuah studi baru menemukan bahwa produk cokelat hitam yang dijual secara nasional mungkin mengandung logam berat dalam jumlah berlebihan.
Menurut laporan NBC News, penelitian yang dipimpin oleh para ilmuwan di Universitas George Washington dan dipublikasikan pada hari Rabu (31/7) di jurnal Frontiers in Nutrition, meneliti lebih dari 70 produk cokelat hitam dari pengecer seperti Whole Foods Market, Amazon, dan GNC. Produk-produk tersebut diuji untuk melihat apakah ada logam berat timbal, kadmium, atau arsenik di dalamnya.
Secara keseluruhan, 43% dari produk yang diteliti melebihi kadar timbal yang dapat diterima dan 35% melebihi kadar kadmium, menurut penelitian tersebut, yang didasarkan pada undang-undang California yang menetapkan kadar dosis maksimum yang diizinkan untuk logam berat dalam makanan.
Peneliti makanan sering menggunakan peraturan tahun 1986 yang dikenal dengan 'Prop 65" sebagai standar keamanan karena Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) tidak menetapkan batasan logam berat dalam sebagian besar makanan, kata Leigh Frame, direktur pengobatan integratif di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas George Washington dan penulis utama penelitian tersebut.
FDA memang memiliki saran batas untuk coklat dan permen berbahan dasar gula tetapi hanya untuk anak-anak.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya