Strategi Atasi Kemacetan Jalur Puncak
Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana usai menggelar rapat dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor di Sekretariat Daerah, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Rabu (20/11).
Foto: ANTARA/M Fikri SetiawanBOGOR – Jalur Puncak Bogor selalu macet pada akhir pekan. Berbagai penanganan tak juga mampu memecahkan kepadatan. Kini Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub), Suntana, mengaku telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengatasi kemacetan tersebut.
Namun, strateginya tidak jelas. Dia hanya mengatakan, menawarkan strategi jangka pendek, menengah, dan panjang. Dia mengatakan ini usai menggelar rapat dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor di Sekretariat Daerah, Cibinong, Rabu.
Menurut mantan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat itu, penanganan permasalahan kemacetan kawasan Puncak dari tahun ke tahun belum berhasil diatasi. Dia berinisiatif merumuskan beberapa strategi. Salah satunya penanganan jangka pendek berupa optimalisasi layanan seperti pemberlakuan sistem satu arah atau one way.
Rekayasa lalu lintas sistem satu arah dinilai masih efektif mengendalikan kemacetan. Ini tidak mengganggu perekonomian sektor wisata, terutama bagi mereka yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
“Ada masukan bahwa one way masih menjadi solusi, tidak mengganggu kepentingan teman-teman dari pihak pengusaha yang tergabung di PHRI,” ujarnya. Suntana juga menyiapkan strategi pengoperasian bus gratis bagi para wisatawan di sepanjang jalur Puncak sebagai penanganan jangka menengah.
“Melibatkan bus-bus secara gratis yang disediakan pemerintah bagi masyarakat yang memang tidak bisa ke atas karena ,” katanya.
Kementerian Perhubungan juga berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dalam mempersiapkan penanganan jangka panjang. Caranya, dengan membangun infrastruktur seperti Tol Caringin-Cisarua-Cianjur, hingga melanjutkan pembangunan Jalur Puncak II. Ant/G-1
Berita Trending
- 1 Setelah Trump Ancam Akan Kenakan Tarif Impor, Akhirnya Kolombia Bersedia Terima Deportasi dari AS
- 2 Diancam Trump, Kolombia Akhirnya Bersedia Terima Penerbangan Deportasi dari AS
- 3 Korban Mutilasi Cantik dan Seksi, Polisi Periksa Hotel di Kediri
- 4 Diprediksi Berkinerja Mocer 2025, IHSG Sepanjang Tahun Ini Menguat 1,22 Persen
- 5 Gerak Cepat, Polisi Temukan Potongan Kaki Korban Mutilasi di Ponorogo
Berita Terkini
- Korban Kebakaran Pesawat di Busan Bertambah Jadi 7 Orang
- Akhirnya AP Indonesia Pastikan Akses Menuju Bandara Soetta Kembali Normal
- Ratusan Orang di Rorotan Diungsikan Memakai Truk Peti Kemas
- Gempa Bumi Magnitudo 5,1 Kembali Guncang Kolaka Timur
- Yang Mau Naik Busway Simak Ini, Transjakarta Rekayasa Rute Terkait Banjir di Sebagian Jakarta