Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik yang Bersumber dari PLTS Menjadi Kunci Implementasi Kendaraan Listrik

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pemerintah akan membuat 900 ribu stasiun pengisian baterai dan 6.000 fast charging station untuk kendaraan listrik sampai dengan 2035.

"Ini yang menjadi perhatian utama kami agar upaya menggunakan kendaraan listrik jangan sampai malah mendorong peningkatan emisi karbon. Maksudnya, untuk sektor transportasi, listriknya sebisa mungkin dihasilkan dari energi terbarukan. Karena selama ini, listriknya masih mayoritas dari batu bara. Selain itu, kendaraan yang tidak bisa beralih ke kendaraan listrik bisa menggunakan bahan bakar alternatif seperti clean fuels," ujar Idoan.

Stasiun pengisian kendaraan listrik yang bersumber dari PLTS menjadi kunci implementasi kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.

Catatan Peneliti International Council on Clean Transportation (ICCT) Tenny Kristiana, menyampaikan secara global, pemahaman akan pentingnya sumber energi yang terbarukan untuk kendaraan listrik sudah tinggi.

"Bahkan produsen kendaraan listrik dunia seperti Tesla dan Hyundai juga aktif mengedepankan pemanfaatan PLTS untuk produknya. Seperti misalnya dengan menjual paket kendaraan listrik dan PLTS untuk perangkat charging-nya. Ini menunjukkan pihak swasta juga bisa terlibat dalam mengedepankan pemanfaatan PLTS untuk charging kendaraan listrik," jelas Tenny.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top