Spanyol ke Final UNL
Gagal Mencetak Gol I Gelandang Italia, Nicolo Barella bereaksi setelah gagal mencetak gol pada pertandingan semifinal UEFA Nations League antara Italia versus Spanyol di stadion San Siro, Milan, Kamis (7/10) dini hari WIB. Italia kalah 1-2 dari Spanyol.
MILAN - Ferran Torres menempatkan Spanyol di final UEFA Nation League (UNL) dengan mencetak dua gol dalam kemenangan 2-1 atas tuan rumah Italia di San Siro, Milan, Kamis (7/10) dini hari WIB. Hasil pertandingan itu mengakhiri catatan 37 pertandingan tak terkalahkan yang ditorehkan Italia di depan pendukungnya sendiri.
Torres mencetak dua gol di babak pertama untuk memastikan Spanyol asuhan Luis Enrique memenangkan pertandingan babak empat besar UNL atau disebut Final Four. Spanyol menunggu Prancis atau Belgia di final yang berlangsung hari Minggu.
Lorenzo Pellegrini membalaskan satu gol saat laga tersisa tujuh menit tersisa. Tim juara Piala Eropa 2020 itu gagal menyelesaikan kebangkitan yang mengesankan setelah penampilan babak kedua yang penuh semangat dengan 10 pemain.
Gli Azzurri yang mengalahkan Spanyol di semifinal Piala Eropa 2020, harus memainkan lebih dari setengah pertandingan dengan 10 orang setelah Leonardo Bonucci dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-42. Dia menerima kartu kuning kedua karena menyikut wajah Sergio Busquets saat duel di udara.
"Babak pertama bisa dengan mudah berakhir 1-1. Sayang sekali karena kami akan bertahan jika bermain dengan 11 orang jika bukan karena kesalahan yang tidak bisa dilakukan pada level ini," ujar pelatih Italia Roberto Mancini kepada RAI.
Pertandingan itu dimainkan dalam suasana yang aneh. Fans AC Milan di stadion mencela kiper Italia Gianluigi Donnarumma saat dia kembali ke San Siro menyusul kepindahannya ke Paris Saint-Germain.
Donnarumma, yang dianggap sebagai salah satu penjaga gawang terbaik dunia dan memenangkan penghargaan Pemain Terbaik di Piala Eropa 2020 meninggalkan Milan dengan status bebas transfer di bursa transfer musim panas lalu. Kepergiannya meninggalkan rasa kecewa kepada para pendukung Milan hingga mencemooh dan bersorak setiap kali dia menyentuh bola.
"Itu membuat kami kesal, karena itu adalah pertandingan Italia, itu bukan pertandingan klub. Mereka bisa saja mengesampingkannya untuk satu pertandingan. Italia adalah Italia dan saya pikir itu harus di atas segalanya," ucap Mancini usai pertandingan.
Torres yang membuat Spanyol unggul satu gol pada menit ke-17. Tugas tuan rumah menjadi jauh lebih sulit sebelum turun minum ketika Bonucci diusir keluar lapangan. Torres membunuh harapan Italia untuk memperpanjang catatan tak terkaahkan dengan sundulan menyambut umpan silang Mikel Oyarzabal.
Bermain dengan 10 orang, Italia justru berhasil mencetak gol saat Pellegrini mencetak gol tujuh menit jelang laga usai.
Pemain Termuda
Pelatih Spanyol Luis Enrique mengatakan bahwa Gavi adalah masa depan dan masa kini Spanyol. Hal itu diungkapnya ketika gelandang Barcelona itu menjadi pemain termuda tim nasional dalam kemenangan atas Italia.
Pada usia 17 tahun 62 hari, Gavi memecahkan rekor yang telah bertahan 85 tahun.
Gavi memecahkan rekor yang dipegang oleh Angel Zubieta Redondo. Dia mengenakan jersey Spanyol untuk pertama kalinya dalam pertandingan persahabatan tahun 1936 melawan Cekoslowakia saat berusia 17 tahun 284 hari. ben/AFP/S-2
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya