Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

SoftBank Hadapi Rekor Kerugian di Kuartal I Tahun Ini

Foto : istimewa

Masayoshi Son, Ketua dan Kepala Eksekutif SoftBank Group.

A   A   A   Pengaturan Font

Sekarang kegelisahan atas penurunan penilaian teknologi lebih lanjut telah merusak reputasi Son dan menimbulkan kekhawatiran atas keberlanjutan bisnisnya. Kurangnya transparansi mengenai berapa banyak aset dana yang dijaminkan adalah faktor lain yang memicu kecemasan pasar.

"Seluruh struktur bisnis Softbank bergantung pada satu asumsi utama dan itu adalah harga saham yang terus meningkat, khususnya di saham teknologi, yang memimpin aksi jual pasar saat ini," tulis Amir Anvarzadeh dari Asymmetric Advisors dalam sebuah catatan.

"Kelemahan mendasar ini semakin terekspos oleh pasar beruang," katanya.

Menurut analis Nomura Securities, Daisaku Masuno, Vision Fund kehilangan uang pada 32 dari 34 kepemilikan publik kuartal terakhir. Itu termasuk Coupang Korea Selatan (5,4 miliar dolar AS), Grab Holdings Singapura (2,4 miliar dolar AS), Didi Tiongkok (2,4 miliar dolar AS), Paytm India (1,3 miliar dolar AS) dan DoorDash AS (1,1 miliar dolar AS).

Menurut Boodry, kerugian yang belum direalisasi dalam portofolio publik berada di kisaran 37 miliar hingga 38 miliar dolar AS untuk tahun fiskal 2021. Secara keseluruhan, perusahaan portofolio publik Vision Fund turun lebih dari 50 persen dari level tertinggi sepanjang masa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top