Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Rekrutmen CPNS

Soal Seleksi CPNS Diserahkan ke Panselnas

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyerahkan soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) yang merupakan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).

"Kami (Kemdikbud) berkomitmen untuk selalu dapat membantu proses pengadaan CPNS secara akuntabel dan transparan, sehingga dapat diperoleh calon-calon aparatur sipil negara yang profesional, berintegritas, dan berwawasan global," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy, di Jakarta, Selasa (9/10).

Sekretaris Jenderal Kemendikbud, Didik Suhardi menambahkan, keterlibatan Kemendikbud dalam mempersiapkan soal Seleksi CPNS telah dimulai sejak tahun 2012. "Kami sudah serahkan 13.667 soal yang dibuat oleh 110 penulis dari 18 perguruan tinggi yang ditunjuk," katanya.

Ia menambahkan, kerahasiaan dan keamanan soal dijamin seratus persen oleh Panitia Seleksi Nasional. Adapun ribuan soal SKD nantinya akan diacak untuk kemudian disajikan sebagai paket soal kepada para peserta tes. Dipastikan setiap peserta akan mendapatkan paket soal yang berbeda.

Dalam penyusunan soal, panitia seleksi nasional didukung juga oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti); Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP); Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT); dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Kemendikbud, lanjut dia, juga siap mendukung pelaksanaan computer assisted test (CAT) pada tahap SKD dengan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang sudah teruji. Seleksi Kompetensi Dasar diprediksi akan diikuti sekitar lima juta peserta yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Panitia Seleksi Nasional, menurut Sesjen Kemendikbud, sedang berkoordinasi terkait teknis pelaksanaan tes yang kemungkinan besar akan bergeser waktunya, mengingat perpanjangan pendaftaran hingga 15 Oktober 2018.

Momentum Bersejarah

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB), Syafruddin, mengungkapkan, proses rekrutmen CPNS tahun ini menjadi momentum bersejarah, karena jumlah formasi yang terbesar sepanjang sejarah Indonesia.

Rekrutmen CPNS tahun ini, menurut dia, mencerminkan kerja sama erat antara pusat dan daerah untuk menghadirkan penyelenggara negara yang kompeten, modern, berdaya saing, dan berkelas dunia.

Kendati masih banyak pihak yang memiliki pandangan negatif terhadap seleksi CPNS Tahun 2018, MenPAN-RB menegaskan bahwa pemerintah siap mereduksi dengan proses yang transparan dan akuntabel. "Kembali saya sampaikan, ini adalah demi kepentingan bangsa dan negara," tutur Syafruddin. eko/E-3

Komentar

Komentar
()

Top